TIPE DATA
(PADA JAVA)
_______________________________________________________
PENGERTIAN
Tipe data adalah jenis data yang mempunyai
batasan tempat dan karakteristik sesuai dengan interprestasi data dan dapat diolah oleh komputer
untuk memenuhi kebutuhan dalam pemrograman komputer Setiap variabel
atau konstanta yang ada dalam kode
program, sebaiknya kita tentukandengan pasti
tipe datanya. Ketepatan pemilihan tipe data pada variabel atau konstanta akan sangat
menentukan
pemakaian sumberdaya komputer (terutama memori komputer). Salah satu
tugas penting seorang programmer adalah memilih tipe data yang sesuai untuk menghasilkan
program yang efisien dan berkinerja tinggi
Jadi dengan kata lain, misalkan sebuah variabel adalah wadah suatu zat,
kemudian kita memiliki beberapa zat yang ingin kita simpan didalam wadah
tersebut. Misal, kita memiliki air untuk ditempatkan dalam suatu wadah, apa
yang akan kita gunakan untuk menampung /mewadahi air tersebut ? Gelas ? Kardus?
Ember ? Gayung ? Ya benar sekali. Kita harus menggunakan wadah khusus zat
cairan untuk menampung / mewadahi air, kita tidak mungkin menggunakan wadah
lainnya. Kita tidak mungkin menggunakan kardus untuk mewadahi air bukan ?
Karena kardus digunakan untuk mewadahi zat padat. Jadi sama halnya dengan tipe
data, apabila kita ingin menampung/menyimpan sebuah input huruf, kita tidak bisa
menyimpannya dalam bentuk tipe data angka
(integer), karena tipe data angka (Integer) hanya di desain khusus untuk
menampung / mewadahi inputan berupa angka saja.
MACAM-MACAM TIPE DATA PADA JAVA
Tipe data java dikategorikan menjadi dua
kelompok, yaitu tipe data primitif dan referensi, sedangakan secara total Java mempunyai
11 macam tipe data
Terdiri atas tipe data sederhana dan referensi /komposit.
Tipe sederhana meliputi byte, short, int, long, char, float, double dan boolean
yang terbagi menjadi 3 tipe. Sedangkan tipe data referensi meliputi class,array
dan interface.
______________________________________________________________________________
program, sebaiknya kita tentukandengan pasti tipe datanya. Ketepatan pemilihan tipe data pada variabel atau konstanta akan sangat menentukan
pemakaian sumberdaya komputer (terutama memori komputer). Salah satu tugas penting seorang programmer adalah memilih tipe data yang sesuai untuk menghasilkan program yang efisien dan berkinerja tinggi
A.Tipe Data Sederhana / Primitive
1. Integer (Bilangan Bulat)
Tipe data
yang masuk menjadi bagian ini adalah:
Semua tipe data ini bersifat Signed, yaitu bisa mempresentasikan nilai positif dan negatif.Tidak seperti tipe data lainnya, Java tidak mendukung tipe data unsigned yang hanya bisa mempresentasikan nilai postif.
Semua tipe data ini bersifat Signed, yaitu bisa mempresentasikan nilai positif dan negatif.Tidak seperti tipe data lainnya, Java tidak mendukung tipe data unsigned yang hanya bisa mempresentasikan nilai postif.
Tipe Data | Ukuran (bit) | Range |
Byte | 8 | -128 s.d. 127 |
Short | 16 | -32768 s.d. 32767 |
Int | 32 | -2147483648 s.d. 2147483647 |
Long | 64 | -9223372036854775808 s.d. 9223372036854775807 |
a. Byte
Ukuran : 8-bit
Nilai minimum : -128
nilai maksimal : 127 Tipe data byte dapat berguna untuk menyimpan memori dalam array besar, dan sangat cocok untuk penghematan memory. Type byte umumnya digunakan pada saat kita bekerja dengan sebuah data stream dari suatu file maupun jaringan, yaitu untuk kepeluan proses membaca/menulis. Selain itu, tipe ini juga digunakan saat bekerja dengan data biner yang tidak kompatibel dengan tipe-tipe lain yang didefiniskan di dalam Java.
b. Short
Ukuran : 16-bit
Nilai minimum : -32.768
Nilai maksimum : 32.767
Ukuran : 16-bit
Nilai minimum : -32.768
Nilai maksimum : 32.767
Seperti halnya byte, Anda dapat menggunakan memori singkat untuk
menghemat dalam array besar, dalam situasi di mana penghematan memori
benar-benar sangat dibutuhkan.
Pada umumnya short di aplikasikan pada komputer yang berukuran 16 bit, yang saat ini sangat jarang keberadaannya.
c. Int
Ukuran : 32-bit
Nilai minimum : -2147483647
Nilai maksimum : 2147483647
Ukuran : 32-bit
Nilai minimum : -2147483647
Nilai maksimum : 2147483647
Tipe ini
merupakan tipe yang paling banyak dipakai dalam merepresentasikan angka dalam
Java, dikarenakan dianggap paling efisien dibandingkan dengan tipetipe integer
lainnya. Tipe Int banyak digunakan untuk indeks dalam struktur pengulangan
maupun dalam konstruksi sebuah array.Selain itu, secara teori setiap ekspresi
yang melibatkan tipe integer byte, short, int, long) semuanya akan dipromosikan
ke int terlebih dahulu sebelum dilakukan proses perhitungan.
d. Long
Ukuran : 64-bit
Nilai minimum : -9.223.372.036.854.775.808
Ukuran : 64-bit
Nilai minimum : -9.223.372.036.854.775.808
Nilai maksimal :
9.223.372.036.775.807.
Tipe ini
digunakan untuk kasus-kasus tertentu yang nilainya berada di luar rentang tipe
int, karena tipe ini punya range paling tinggi dibanding Integer lainnya.
Dengan kata lain, tipe long terpaksa digunakan jika data memiliki range diluar
range int.
2.
Floating-Point (Bilangan Pecahan)
Seperti yang kita tahu di dunia matematika ada yang namanya angka di
belakang koma.Untuk menghasilkan nilai-nilai yang berada di belakang
koma seperti 9.79 dan lain sebagainya di pemrograman java kita harus
menggunakan tanda titik(.) bukan tanda koma (,)untuk mempresentasikan
bilangan pecahan.
Kita bisa menggunakan tipe data Bilangan pecahan(Floating-point) seperti
float dan double
Tipe
floating-point digunakan untuk merepresentasikan nilai-nilai yang mengandung
pecahan atau angka decimal di belakang koma, seperti "3.1416", "5.25", dan
sebagainya. Bilangan semacam ini disebut sebagai bilangan riil.
_______________________________________________________________________Tipe Data | ukuran | Range (Jangkauan) | Presisi (Jumlah Digit) |
float | 32-bit | +/- 3.4 x 1038 | 6-7 |
double | 64-bit | +/- 1.8 x 10308 | 15 |
a. Float
Tipe ini
digunakan untuk menandakan nilai–nilai yang mengandung presisi atau ketelitan tunggal
(single-precision) yang menggunakan ruang penyimpanan 32-bit. Presisi tunggal
biasanya lebih cepat untuk processor-processor tertentu dan memakan ruang
penyimpanan setengah kali lebih sedikit dibandingkan presisi ganda (double
precision). Permasalahan yang timbul dari pemakaian tipe float untuk
nilai-nilai yang terlalu kecil atau justru terlalu besar, karena nilai yang
dihasilkan akan enjadi tidak akurat.
b.Double
Tipe ini
mengandung tingkat ketelitian ganda atau presisi ganda (double precision) dan
enggunakan ruang penyimpanan 64-bit untuk menyimpan nilai. Tipe double tentu
lebih cepat untuk melakukan perhitungan-perhitungan matematis daripad tipe
float. Untuk perhitungan yang bersifat bilangan riil dan menghasilkan hasil
yang lebih akurat, maka lebih baik menggunakan tipe double.
3. Char
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
Tipe Data | Ukuran | Nilai |
char | 16-bit Unicode | 'A' |
boolean | 1-bit | True or False |
Tipe data
char merupakan tipe untuk menyatakan sebuah karakter. Javamenggunakan karakter
Unicode untuk merepresentasikan semua karakter yang ada. Unicode ialah
sekumpulan karakter yang terdapat pada semua bahasa, seperti bahasa Latin,
Arab, Yunani dan lain-lainnya. Karena bahasa Java dirancang untuk dapat
diterapkan di berbagai macam platform, maka Java enggunakan karakter Unicode
yang membutuhkan ukuran 16-bit. Untuk karakter-karakter yang tidak dapat
diketikkan secara langsung melalui keyboard, java menyediakan beberapa escape
sequence pasangan karakter yang dianggap sebagai karakter tunggal). Escape
sequence tidak dianggap sebagai String, melainkan tetap sebagai tipe karakter
khusus.
4. Boolean
Tipe boolean
adalah tipe data yang digunakan untuk menampung nilai logika, yaitu nilai yang
hanya memiliki dua buah kemungkinan (benar atau salah). Tipe ini ditandai
dengan kata kunci Boolean. Dalam bahasa Java, nilai benar dipresentasikan
dengan kata kunci true dan nilai salah dengan kata kunci false.
________________________________________________________________________
B. Tipe Data
Referensi
1. Class
Kelas dapat
didefiniskan sebagai cetak biru (blueprint) atau prototipe/kerangka yang
mendefiniskan variabel-variabel (data) dan method-method (perilaku) umum dari
sebuah objek. Dengan kata lain kelas adalah sebuah kesatuan yang terintegrasi antara
method dan data yang mengacu pada suatu objek.Dalam dunia permrograman,
sebenarnya kelas tidak jauh berbeda dengan tipe data sederhana. Perbedaannya,
tipe data sederhana digunakan untuk mendeklarasikan variabel ‘normal’,
sedangkan kelas digunakan untuk mendeklarasikan sebuah variabel yang berupa
objek. Variabel yang berupa objek ini sering disebut dengan referensi objek
(object reference). Pada saat kita membuat sebuah kelas baru. Sekali
didefiniskan, maka tipe data baru ini dapat digunakan untuk membuat suatu objek
dari tipe tersebut. Dengan kata lain, kelas adalah pola (template) untuk
pembuatan objek, dan objek adalah wujud nyata (instance) dari sebuah kelas.
2. Array
Tipe data
ini memiliki kemampuan untuk menggunakan satu variabel yang dapat menyimpan
sebuah data list dan kemudian memanipulasinya dengan lebih efektif. Sebuah
array akan menyimpan beberapa item data yang memiliki tipe data sama didalam
sebuah blok memori yang berdekatan yang kemudian dibagai menjadi beberapa slot.
3. Interface
Interface merupakan sekumpulan method yang hanya
memuat deklarasi dan struktur method, tanpa detail implementasinya. Sedangkan
detail dari method tersebut berada pada class yang mengimplementasikan
interface tersebut. Interface digunakan bila Anda ingin mengaplikasikan suatu
method yang spesifik, yang tidak diperoleh dari proses inheritance yang lebih
terbatas. Tipe data yang boleh pada interface hanya tipe data konstan
Sumber :
https://last14hero.wordpress.com/2013/09/08/macam-macam-tipe-data-pada-java/
Comments
Post a Comment